Kajian Intelektual: “Peningkatan Kualitas Pembelajaran Melalui Literasi Mahasiswa”

Pemateri : Dr. Luluk Atirotu Zahroh, S.Ag., M.Pd.

Pada tanggal 17 November 2022, sebuah kajian intelektual bertajuk “Peningkatan Kualitas Pembelajaran Melalui Literasi Mahasiswa” berhasil digelar melalui platform Zoom Meeting. Acara ini dipimpin oleh Dr. Luluk Atirotu Zahroh, S.Ag., M.Pd., seorang akademisi yang memiliki minat khusus dalam mengembangkan literasi di kalangan mahasiswa.

Kajian ini dihadiri oleh sejumlah peserta dari berbagai latar belakang, termasuk dosen, mahasiswa, praktisi pendidikan, dan pihak terkait lainnya. Tujuan utama dari kajian ini adalah untuk membahas peran literasi dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi serta mengidentifikasi strategi yang efektif dalam mengembangkan literasi mahasiswa.

Dr. Luluk Atirotu Zahroh membuka acara dengan memberikan pengantar mengenai pentingnya literasi dalam konteks pendidikan tinggi. Beliau menguraikan konsep literasi dan mengaitkannya dengan proses pembelajaran di perguruan tinggi, menyoroti pentingnya kemampuan membaca, menulis, berpikir kritis, dan literasi digital bagi mahasiswa.

Selama diskusi, para peserta aktif berpartisipasi dalam berbagi pengalaman, ide, dan pandangan mereka terkait dengan tema kajian. Beberapa topik yang dibahas termasuk strategi pengajaran yang mempromosikan literasi, peningkatan akses terhadap sumber bacaan, peran teknologi dalam literasi, serta tantangan dan peluang dalam mengembangkan literasi mahasiswa.

Dr. Luluk Atirotu Zahroh secara cermat memfasilitasi diskusi, mengarahkan percakapan agar tetap terfokus dan relevan dengan tujuan kajian. Beliau juga memberikan wawasan tambahan serta pemikiran mendalam terkait dengan isu-isu yang muncul selama diskusi.

Melalui kajian ini, diharapkan bahwa para peserta dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya literasi dalam konteks pendidikan tinggi serta dapat mengidentifikasi langkah-langkah konkret untuk meningkatkan literasi mahasiswa. Selain itu, diharapkan pula bahwa hasil dari kajian ini dapat menjadi landasan bagi perguruan tinggi dalam merancang program-program pembelajaran yang berorientasi pada pengembangan literasi mahasiswa secara holistik.